Sentul, 25 Juni 2013, HAIHATA mengadakan penyambutan dan
upacara penutupan Pendidikan Dasar Alam Bebas (PDAB) angkatan kelima.
malam tadi 25 Juni 2013 tepat pukul
20.00 WIB, penyambutan berlangsung meriah dan haru yang mendalam dari para
peserta dan panitia mengingat acara ini adalah puncak dari rangkaian tiga bulan
tahapan menjadi anggota HAIHATA. Hadir dalam acara tersebut seluruh wali dari
peserta, kerabat, tamu undangan, serta utusan dari manajemen STEI Tazkia yang
diwakili oleh Bapak Andang Heryahya sebagai Pembina upacara.
Dengan diiringi dentuman kembang
api dan nyanyian lagu tabah oleh para panitia dan tamu undangan, para peserta
datang kembali ke kampus STEI Tazkia dengan berjalan jongkok di tengah cahaya lilin yang meninari malam itu. Acara
dilanjutkan dengan upacara penutupan Pendidikan Dasar Alam Bebas, penyematan
slayer biru sebagai pengesahan sebagai anggota baru juga dilakukan ketika
upacara berlangsung. Setelah itu, semua peserta yang hadir pada upacara
penutupan melakukan makan bersama dan ramah tamah peserta, panitia, wali dan
tamu undangan.
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgvfkOEkjoeBiSHn0XbmZo09A4bhhpHo82_G0v6LQiV2homVfmSDlCSsxcdvLAyR06vFdhyphenhyphen2g87L_iMhgOH6tjNluBq4xv-o7N84HhDO1wmyNwh2AmsSSOY6_DQX1SJE7Dw26AQlGN_F2c/s320/DSC_2104.JPG)
Pendidikan Dasar Alam Bebas yang
berlangsung selama sepuluh hari ini berlangaung di kawasan Gunung mas hingga
Gunung Geger bentang. Para peserta telah
dibekali dengan ilmu dasar kepecinta alaman meliputi ilmu navigasi darat, SAR
dan PPGD, Survival, Tali temali, pengetahuan tentang organisasi dan
kepemimpinan. Panitia berharap setelah acara ini, seluruh anggota baru yang
diberikan nama angkatan “Kabut Purnama” menjadi angkatan yang solid, mandiri,
berani, dan menjadi penerus kepemimpinan organisasi nantinya.
Haihata
sendiri berdiri pada tanggal 1 mei 2008, dan sudah melahirkan lima angkatan.
Angkatan Perintis, Penegas, Gemuruh Angin, Kilau Sabit, dan yang terakhir
angkatan Kabut Purnama.
Abdussalam (kepala suku Haihata)